Kangkung akar merupakan salah satu jenis kangkung yang tumbuh dengan akar yang lebih panjang dibandingkan kangkung biasa. Cara menanam kangkung akar sebenarnya tidak jauh berbeda dengan cara menanam kangkung biasa. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar kangkung akar dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan panen yang melimpah. Berikut adalah beberapa tips cara menanam kangkung akar yang perlu kamu ketahui.
Sebelum membahas cara menanam kangkung akar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terlebih dahulu. Pertama, kamu harus memilih bibit kangkung akar yang berkualitas. Pilih bibit yang segar dan sehat agar kangkung yang tumbuh nantinya juga sehat dan subur. Selain itu, perhatikan juga media tanam yang digunakan. Kangkung akar dapat ditanam di lahan yang subur dengan pH tanah sekitar 6-7. Selain itu, pastikan juga lahan yang digunakan memiliki akses air yang cukup untuk menyiram kangkung secara teratur.
Cara Menanam Kangkung Akar dan Targetnya
Langkah pertama dalam cara menanam kangkung akar adalah menyiapkan media tanam. Media tanam yang ideal untuk kangkung akar adalah campuran antara tanah, pupuk kandang, dan sekam. Pastikan media tanam sudah dicampur rata dan siap digunakan. Setelah itu, buatlah bedengan dengan ukuran yang sesuai dengan kebutuhan. Jarak antar bedengan sebaiknya sekitar 50-60 cm agar bisa diakses dengan mudah saat melakukan penyiraman atau pemupukan.
Setelah media tanam dan bedengan sudah siap, langkah selanjutnya adalah menanam bibit kangkung akar. Buatlah lubang tanam dengan kedalaman sekitar 2-3 cm dan jarak antara lubang sekitar 10-15 cm. Setelah itu, masukkan bibit kangkung akar ke dalam lubang dan tutup dengan tanah secara perlahan. Pastikan bibit sudah tertanam dengan cukup dalam dan rapat agar tidak mudah terlepas saat terjadi hujan atau angin kencang.
Setelah bibit tertanam dengan baik, langkah selanjutnya adalah melakukan penyiraman secara teratur. Kangkung akar membutuhkan air yang cukup agar dapat tumbuh dengan baik. Sebaiknya lakukan penyiraman setiap pagi dan sore hari, terutama saat musim kemarau. Selain itu, lakukan juga pemupukan secara berkala untuk menjaga kualitas tanah dan mendukung pertumbuhan kangkung akar.
Memilih Bibit Kangkung Akar yang Berkualitas
Memilih bibit kangkung akar yang berkualitas sangat penting agar kangkung yang tumbuh nantinya juga sehat dan subur. Sebaiknya pilih bibit yang segar dan sehat dengan daun yang hijau dan tidak bercak-bercak. Hindari bibit yang sudah kering atau layu karena kemungkinan besar bibit tersebut tidak akan tumbuh dengan baik.
Selain itu, pastikan bibit yang dipilih berasal dari sumber yang terpercaya. Hindari membeli bibit dari pedagang yang tidak jelas karena kemungkinan besar bibit tersebut sudah dicampur dengan bibit lain atau tidak sehat untuk ditanam. Jika memungkinkan, belilah bibit langsung dari petani atau penjual yang terpercaya.
Penyiraman Secara Teratur
Penyiraman secara teratur sangat penting dalam cara menanam kangkung akar. Kangkung akar membutuhkan air yang cukup agar dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan panen yang melimpah. Sebaiknya lakukan penyiraman setiap pagi dan sore hari, terutama saat musim kemarau. Jangan terlalu banyak memberi air karena kangkung akar juga tidak suka air yang terlalu banyak.
Selain itu, pastikan juga tidak ada genangan air di sekitar lahan tanam kangkung akar. Genangan air dapat membuat akar kangkung membusuk dan mati sehingga tidak dapat tumbuh dengan baik. Jika terjadi genangan air, segera selesaikan masalah tersebut agar kangkung akar tetap tumbuh dengan baik.
Melakukan Pemupukan Secara Berkala
Pemupukan secara berkala juga sangat penting dalam cara menanam kangkung akar. Pemupukan dapat membantu menjaga kualitas tanah dan mendukung pertumbuhan kangkung akar. Sebaiknya lakukan pemupukan setiap 2-3 minggu sekali menggunakan pupuk kandang atau pupuk buatan yang mengandung unsur nitrogen, fosfor, dan kalium.
Selain itu, pastikan juga tidak memberi terlalu banyak pupuk karena dapat menyebabkan tanah menjadi terlalu asam dan merusak pertumbuhan kangkung akar. Jangan lupa untuk memperhatikan dosis pemupukan yang dianjurkan dan melakukan pemupukan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Menjaga Kebersihan Lahan Tanam
Menjaga kebersihan lahan tanam juga sangat penting dalam cara menanam kangkung akar. Hindari membiarkan gulma atau tanaman liar tumbuh di sekitar lahan tanam kangkung akar. Gulma dapat mengambil nutrisi dan air yang seharusnya digunakan oleh kangkung akar sehingga pertumbuhan kangkung akar dapat terhambat.
Selain itu, pastikan juga tidak ada sampah atau sisa tanaman yang berserakan di sekitar lahan tanam kangkung akar. Sampah atau sisa tanaman dapat menjadi sarang hama atau penyakit yang dapat merusak pertumbuhan kangkung akar. Jadi, pastikan lahan tanam selalu bersih dan terawat dengan baik.
Question and Answer
1. Apa saja hal yang perlu diperhatikan dalam menanam kangkung akar?
Jawaban: Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menanam kangkung akar antara lain memilih bibit yang berkualitas, menyediakan media tanam yang subur, melakukan penyiraman secara teratur, melakukan pemupukan secara berkala, dan menjaga kebersihan lahan tanam.
2. Bagaimana cara memilih bibit kangkung akar yang berkualitas?
Jawaban: Untuk memilih bibit kangkung akar yang berkualitas, sebaiknya pilih bibit yang segar dan sehat dengan daun yang hijau dan tidak bercak-bercak. Hindari bibit yang sudah kering atau layu dan pastikan bibit berasal dari sumber yang terpercaya.
3. Berapa kali sebaiknya melakukan pemupukan dalam cara menanam kangkung akar?
Jawaban: Sebaiknya lakukan pemupukan setiap 2-3 minggu sekali menggunakan pupuk kandang atau pupuk buatan yang mengandung unsur nitrogen, fosfor, dan kalium.
4. Apa saja manfaat dari menanam kangkung akar?
Jawaban: Kangkung akar memiliki banyak manfaat, antara lain sebagai sumber vitamin dan mineral, membantu mengurangi risiko penyakit jantung, menjaga kesehatan mata, dan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Conclusion
Cara menanam kangkung akar sebenarnya tidak jauh berbeda dengan cara menanam kangkung biasa. Hal yang perlu diperhatikan hanyalah memilih bibit yang berkualitas, menyediakan media tanam yang subur, melakukan penyiraman dan pemupukan secara teratur, dan menjaga kebersihan lahan tanam. Dengan melakukan semua hal tersebut, kangkung akar dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan panen yang melimpah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang ingin menanam kangkung akar.