Apakah Anda ingin memiliki kolam ikan di halaman rumah? Namun, tak punya cukup lahan dan budget untuk membuat kolam beton? Jangan khawatir! Anda bisa membuat kolam terpal di atas tanah dengan biaya yang lebih terjangkau. Di sini, kami akan membahas cara membuat kolam terpal di atas tanah.
Banyak orang mengalami kesulitan ketika ingin membuat kolam terpal di atas tanah. Beberapa masalah yang sering terjadi adalah terpal bocor dan air kolam keruh. Bagaimana solusinya?
Langkah pertama adalah menentukan ukuran dan lokasi kolam terpal. Pastikan memilih lokasi yang terkena sinar matahari cukup lama dan memiliki permukaan tanah yang datar. Setelah menentukan lokasi, ukur luas kolam yang diinginkan, kemudian gali lubang dengan kedalaman minimal 50 cm.
Setelah selesai menggali, lapisi lubang dengan kain geotekstil. Kain geotekstil berfungsi untuk mencegah tanah yang tergali masuk ke dalam kolam dan merusak terpal. Setelah itu, pasang terpal di atas kain geotekstil dan pastikan terpal menempel rapat dengan dinding lubang kolam.
Setelah terpal terpasang dengan baik, tambahkan air ke dalam kolam. Namun sebelum itu, bersihkan terlebih dahulu permukaan terpal dengan sabun dan air untuk menghilangkan debu dan kotoran yang menempel.
Cara membuat kolam terpal di atas tanah secara detail
Sebelum memulai pembuatan kolam terpal, pastikan Anda menyiapkan bahan dan alat yang diperlukan. Bahan-bahan yang dibutuhkan adalah terpal, kain geotekstil, batu kali, dan ikan. Alat yang dibutuhkan adalah cangkul, gergaji, meteran, dan pompa air.
Langkah pertama adalah menentukan ukuran dan lokasi kolam terpal. Setelah itu, gali lubang dengan kedalaman minimal 50 cm dan sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan. Pastikan lubang yang digali sudah rata dan bebas dari batu-batu yang tajam.
Setelah selesai menggali, lapisi lubang dengan kain geotekstil dengan ukuran yang sama dengan lubang kolam. Pastikan kain geotekstil menutupi seluruh permukaan lubang.
Pasang terpal di atas kain geotekstil dan rapatkan terpal dengan permukaan lubang kolam. Pastikan terpal menutupi seluruh permukaan lubang dan menempel rapat dengan dinding lubang kolam.
Setelah terpal terpasang dengan baik, tambahkan air ke dalam kolam. Pastikan air yang digunakan bersih dan bebas dari kotoran. Jangan lupa untuk membersihkan permukaan terpal dengan sabun dan air untuk menghilangkan debu dan kotoran yang menempel.
Setelah air ditambahkan, tambahkan batu kali di sekeliling kolam. Batu kali berfungsi untuk menahan tekanan air dan membuat kolam terlihat lebih estetik. Pastikan batu kali yang digunakan bersih dan bebas dari lumut atau kotoran lainnya.
Setelah itu, tambahkan ikan ke dalam kolam. Pilih ikan yang cocok untuk kolam terpal seperti ikan koi atau ikan mas. Jangan lupa untuk memberi makan ikan secara teratur dan membersihkan air kolam secara rutin.
Kelebihan dan kekurangan membuat kolam terpal di atas tanah
Kelebihan membuat kolam terpal di atas tanah adalah biaya yang lebih terjangkau dibandingkan membuat kolam beton. Selain itu, pembuatan kolam terpal juga lebih cepat dan mudah dilakukan. Anda juga bisa menentukan ukuran dan bentuk kolam sesuai dengan keinginan Anda.
Namun, ada beberapa kekurangan membuat kolam terpal di atas tanah. Salah satunya adalah terpal yang mudah bocor dan perlu diganti secara berkala. Selain itu, air kolam juga mudah keruh dan perlu sering dibersihkan. Jika lokasi kolam terpal tidak dipilih dengan baik, maka air kolam bisa cepat kotor dan berdampak buruk pada kesehatan ikan.
Cara merawat kolam terpal di atas tanah
Untuk menjaga kualitas air kolam terpal tetap baik, Anda perlu membersihkan air secara rutin. Gunakan pompa air untuk mengeluarkan air kotor dan mengganti dengan air bersih. Selain itu, perhatikan juga kesehatan ikan dengan memberi makan secara teratur dan membersihkan kotoran yang menempel pada permukaan terpal.
Bagaimana cara menghindari terpal kolam terlalu cepat bocor?
Untuk menghindari terpal kolam terlalu cepat bocor, pastikan Anda memilih terpal yang berkualitas dan tebal. Selain itu, perhatikan juga posisi terpal yang tepat dan rapat dengan dinding lubang kolam. Jangan lupa untuk memasang kain geotekstil di bawah terpal agar tanah yang tergali tidak masuk ke dalam kolam dan merusak terpal.
Q&A Cara membuat kolam terpal di atas tanah
1. Berapa biaya yang dibutuhkan untuk membuat kolam terpal di atas tanah?
Biaya yang dibutuhkan untuk membuat kolam terpal di atas tanah tergantung pada ukuran kolam yang diinginkan. Secara umum, biaya pembuatan kolam terpal mulai dari 500 ribu hingga 5 juta rupiah.
2. Apa saja bahan yang dibutuhkan untuk membuat kolam terpal di atas tanah?
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat kolam terpal di atas tanah adalah terpal, kain geotekstil, batu kali, dan ikan.
3. Apa yang harus dilakukan jika terpal kolam bocor?
Jika terpal kolam bocor, segera perbaiki dengan menambahkan plester atau lem pada bagian yang bocor. Jika kerusakan terlalu parah, maka terpal perlu diganti dengan yang baru.
4. Apa saja ikan yang cocok untuk kolam terpal di atas tanah?
Ikan yang cocok untuk kolam terpal di atas tanah adalah ikan koi dan ikan mas. Kedua jenis ikan ini tahan terhadap perubahan suhu air dan cocok untuk kolam dengan kedalaman minimal 50 cm.
Conclusion
Membuat kolam terpal di atas tanah bisa menjadi alternatif bagi Anda yang ingin memiliki kolam ikan di halaman rumah dengan biaya yang lebih terjangkau. Namun, perlu diingat bahwa perawatan kolam terpal juga membutuhkan waktu dan biaya. Pastikan Anda memilih terpal berkualitas dan merawat kolam secara rutin agar ikan tetap sehat dan kolam terlihat indah.